- February 22, 2023
- Posted by: admin
- Category: Informasi
Pendirian PT (Perseroan Terbatas) adalah salah satu bentuk badan usaha yang banyak dipilih oleh para pelaku bisnis. PT memiliki banyak keunggulan seperti pemisahan antara kekayaan pribadi dan kekayaan usaha, kemampuan untuk menerima investasi, serta reputasi yang lebih kuat di mata pelanggan dan mitra bisnis.
Jika Anda adalah seorang pengusaha kecil menengah (UKM) yang ingin membangun bisnis yang lebih besar, PT mungkin menjadi pilihan yang tepat untuk Anda. Namun, sebelum Anda memulai proses pendirian PT, ada beberapa prosedur dan biaya yang harus dipertimbangkan.
- Persiapan Dokumen
Proses pendirian PT dimulai dengan persiapan dokumen. Dokumen yang diperlukan antara lain:
- Surat Pengajuan Nama Perseroan
- Akta Pendirian Perseroan
- Surat Keterangan Domisili Perseroan
- Surat Pernyataan Keaslian Modal Dasar
- Surat Izin Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari Kementerian Koperasi dan UKM
Pastikan dokumen yang disiapkan telah lengkap dan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak berwenang.
- Pembuatan Akta Pendirian Perseroan
Setelah dokumen yang diperlukan telah lengkap, selanjutnya adalah pembuatan akta pendirian perseroan. Akta pendirian perseroan dapat dibuat oleh notaris atau pengacara yang berwenang. Dalam akta pendirian ini, terdapat informasi tentang nama perseroan, alamat, tujuan pendirian, modal dasar, jumlah saham, dan susunan pengurus. Pastikan semua informasi yang tercantum dalam akta pendirian telah lengkap dan akurat.
- Pengajuan Nama Perseroan
Setelah akta pendirian perseroan selesai dibuat, selanjutnya adalah pengajuan nama perseroan. Nama perseroan harus unik dan belum digunakan oleh perseroan lain. Proses pengajuan nama perseroan dapat dilakukan melalui Sistem Administrasi Badan Hukum (SABH) yang diakses melalui website resmi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
- Pengesahan Akta Pendirian Perseroan
Setelah nama perseroan disetujui, selanjutnya adalah pengesahan akta pendirian perseroan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Proses pengesahan ini dapat dilakukan secara online atau langsung ke kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
- Surat Keterangan Domisili Perseroan
Setelah akta pendirian perseroan disahkan, selanjutnya adalah mengurus surat keterangan domisili perseroan. Surat keterangan domisili perseroan dapat diperoleh dari kelurahan atau kecamatan setempat.
Biaya Pendirian PT untuk Usaha Kecil Menengah (UKM)
Biaya pendirian PT untuk UKM bervariasi tergantung pada kebutuhan dan jenis layanan yang dibutuhkan. Biaya yang harus dikeluarkan, antara lain; biaya notaris, biaya pengesahan akta pendirian perseroan, biaya pengajuan nama perseroan, dan biaya surat keterangan domisili perseroan. Selain itu, ada juga biaya tambahan seperti biaya legalitas, biaya pengurusan NPWP, biaya tanda daftar perusahaan, dan biaya lainnya yang terkait dengan proses pendirian PT.
Untuk biaya notaris, harganya bervariasi tergantung pada daerah dan kompleksitas dokumen yang harus disiapkan. Namun, secara umum biaya notaris untuk pendirian PT berkisar antara 4 juta hingga 7 juta rupiah.
Biaya pengesahan akta pendirian perseroan tergantung pada jumlah modal dasar yang dimiliki oleh PT. Jika modal dasar PT kurang dari 500 juta rupiah, maka biaya pengesahan akta pendirian perseroan sekitar 1,5 juta rupiah. Namun, jika modal dasar PT lebih dari 500 juta rupiah, maka biaya pengesahan akan lebih mahal.
Biaya pengajuan nama perseroan berkisar antara 100 ribu hingga 1 juta rupiah, tergantung pada jasa pihak ketiga yang digunakan untuk pengajuan nama.
Untuk biaya surat keterangan domisili perseroan, harganya bervariasi tergantung pada daerah. Namun, secara umum biaya surat keterangan domisili perseroan berkisar antara 300 ribu hingga 500 ribu rupiah.
Kesimpulan
Pendirian PT adalah proses yang kompleks dan memerlukan persiapan yang matang. Namun, jika Anda berhasil mendirikan PT, maka bisnis Anda akan memiliki legalitas yang kuat dan reputasi yang baik di mata pelanggan dan mitra bisnis.
Konsultasikan kebutuhan pendirian PT anda ke izinku!